Sebagian umat muslim di Indonesia tentu sudah tidak asing dengan kata doa qunut. Terutama doa qunut yang biasa diamalkan pada raka’at ke dua sholat subuh. Sebagian besar umat muslim di Indonesia memang mengikuti Mazhab Syafi’i yang dalam ajarannya menyertakan doa qunut dalam ibadah sholat shubuhnya.
Walaupun demikian, tidak jarang juga orang yang masih awam dan belum mengetahui apa itu sebenarnya doa qunut. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai pengertian doa qunut, tata cara pengerjaan nya serta macam-macam doa qunut yang biasa di amalkan oleh umat muslim. Berikut ulasannya,
Pengertian Doa Qunut
Doa qunut ini pada dasarnya adalah sebuah doa Sunnah yang di baca ketika melakukan ibadah sholat, terutama pada sholat shubuh serta sholat witir yang dilakukan pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Keberadaanya selain menjadi pelengkap dalam sholat juga dianggap sebagai doa untuk mendapatkan keberkahan, ampunan serta perlindungan dari Allah SWT.
Sedangkan menurut kamus besar bahasa Indonesia Kata “qunut” ini memiliki arti akan doa khusus yang dibaca sesudah i’tidal pada raka’at terakhir dalam sholat tertentu , seperti sholat shubuh. Selain pada raka’at terakhir sholat shubuh, qunut juga dapat di baca karena ada suatu bahaya, musibah atau malapetaka yang tengah menimpa masyarakat.
Pengertian Qunut Secara Bahasa
Kata qunut secara bahasa Arab ternyata memiliki banyak arti diantaranya,
a) Berdiri, hal ini sebagaimana sabda Rasullullah SAW yaitu, “ shalat yang paling utama adalah sholat yang lama berdirinya”(HR.Muslim)
b) Tunduk, hal ini di dasarkan pada firman Allah SWT QS. Al-Baqarah:116 yang artinya “ bahkan milik-Nya lah apa yang ada di langit dan di bumi, semua tunduk kepada-Nya.
c) Taat, sebagaimana firman Allah SWT yang berarti “Wahai Maryam, taatilah Tuhanmu, sujud serta ruku’lah bersama orang-orang yang ruku. (QS. Ali ‘Imran : 43)
d) Doa, sebagaimana diriwayatkan oleh imam Nawawi, beliau mengatakan bahwa Qunut memiliki banyak arti dalam bahasa arab, salah satunya adalah do’a, baik doa untuk kebaikan atau do’a untuk keburukan.”
Pengertian Doa Qunut Secara Istilah
Selain secara bahasa, secara istilah doa qunut ini juga dapat diartikan sebagai nama doa dalam sholat pada sholat tertentu ketika berdiri.
Bacaan doa qunut;
Berikut ini adalah bacaan doa qunut yang biasa dibacakan pada rakaat terakhir sholat shubuh.
Allahummah dinii fiiman afait, wa ‘afini firman ‘afait,Watawallani fiman tawal-laiit, Wabaariklii fiimaa a’thait, Waqinii syarramaa qadhait, Fainnaka taqdhii walaa yuqdha ‘alaik, Wainnahu laayadzilu man walait. Walaa ya’izzu man ‘aadait, Tabaarakta rabbanaa wa ta’ala, Falakalhamdu ‘alaa maa qodhoit, Astaghfiruka wa atuubu ilaik, Washallallahu ‘ala Sayyidina Muhammadin nabiyyil ummiyyi. Wa Ala aalihi waa shahbihi Wa Sallam.
Artinya: “ ya Allah, berilah kami petunjuk sebagaimana orang yang telah engkau beri petunjuk. Berilah kami kesehatan sebagaimana orang yang telah engkau beri kesehatan. Berilah kekuasaan kepada kamu sebagaimana engkau beri orang lain kekuasaan. Berikanlah berkah pada barang yang telah Engkau berikan kepada kami. Jagalah kami semua dari segala keburukan barang yang telah engkau pastikan. Sesungguhnya, engkau adalah dzat Yang menetapkan dan tiada seorangpun yang menetapkan engkau. Sungguh tidak ada hina bagi orang yang engkau beri kekuasaan serta tidak akan ada mulia bagi orang yang engkau musuhi. Ya Allah ya Tuhan kami, maha suci engkau. Bagi engkau segala puji atas barang yang telah engkau tentukan, aku memohon ampun dan taubat kepada-Mu. Semoga Allah senantiasa memberi Rahmat, berkah dan salam atas nabi kita Muhammad SAW, keluarga serta sehabatnya”.
Tata Cara Doa Qunut
Berikut ini adalah tata cara doa qunut yang bisa anda ikuti.
• Mengangkat kedua tangan
Tata cara pertama yang harus dilakukan dalam menunaikan doa qunut dalam sholat adalah dianjurkan untuk mengangkat kedua tangan. Sebenarnya ada dua pendapat mengenai hal ini namun para ulama Syafi’iyah sepakat bahwa pendapat yang shahih adalah yang dianjurkan untuk mengangkat tangan.
• Tidak disunnahkan untuk mengusap wajah
Setelah bacaan doa qunut selesai di bacakan, maka baik imam, makmum atau munfarid dianjurkan untuk langsung turun untuk bersujud dan tidak dianjurkan mengusap wajah dengan kedua tangan.
• Disyariatkan untuk membalikkan telapak tangan.
Tata cara melakukan doa qunut yang selanjutnya adalah dengan membalikkan telapak tangan. Namun ada juga pendapat yang mengatakan bahwa hal itu biasa dilakukan untuk doa tolak balak, dan jika doa yang di panjatkan adalah untuk kebaikan maka yang paling benar adalah dengan menengadahkan tangan menghadap ke atas.
Macam-macam doa qunut yang harus di ketahui
Berdasarkan keberadaanya doa qunut memang terdiri dari beberapa macam. Berikut ini adalah macam-macam doa qunut yang harus anda ketahui.
Doa Qunut Nazilah
Doa qunut Nazilah ini adalah doa yang dibaca setelah melakukan gerakan ruku’ atau i’tidal pada raka’at terakgir sholat. Hukum dari doa qunut Nazilah ini adalah Sunnah hai’ah artinya jika lupa tertinggal maka tidak disunnahkan untuk melakukan sujud syahwi. Qunut nazilah ini biasanya dibaca ketika terjadi suatu musibah atau malapetaka yang menimpa masyarakat seperti bencana alam atau wabah penyakit.
Berikut ini adalah bacaan doa qunut Nazilah, seperti yang di contohkan Rasulullah SAW,
Allahummahdini fiman hadait. waa afini fiman ‘afait. watawallani fiman tawallait. waa barikli fima a’thaita. wa qini syarra ma qadhait. fainnaka taqdhi wa la yuqdha alaik. wa innahu la yadzillu man walait. wa la yaizzu man adait. tabarakta rabbana wa ta’alait. fa lakalhamdu ‘ala ma qadhait. astgahfiruka wa atubu ilaik.
Allahumma fa’ annal ghala’a wal waba’a wal fakhsya’a wal munkar was syuyufal mukhtalifata was syadaidal mihan. ma dzhara minha wa ma bathana. min baladina hadza khassah. wa min buldanil muslimina aammah. innaka ala kulli syai’in qadir. wa shallallahu ala sayyidina muhammadin wal hamdulillahi rabbil ‘alamin.
Doa Qunut Witir
Mengenai doa qunut witir ini ada beberapa pendapat yang menjelaskannya. Menurut pengikut imam abu hanifah atau Hanafiyah, doa qunut witir ini dilakukan pada raka’at ketiga sebelum ruku’ di setiap sholat Sunnah. Sedangkan menurut pengikut imam Ahmad bin Hambal doa qunut ini di lakukan setelah ruku’. Menurut pengikut imam Syafi’i atau Syafi’iyah doa qunut ini dilakukan pada akhir sholat witir, yakni setelah ruku’ pada separuh kedua bulan ramadhan.
Doa Qunut Raka’at Terakhir Sholat Subuh
Doa qunut pada raka’at terakhir sholat shubuh ini sama halnya dengan qunut witir, ada banyak pendapat yang menjelaskannya.
Menurut pengikut imam abu Hanifah dan imam Ahmad, hukum doa qunut subuh ini tidak disunnahkan, menurut imam Malik doa qunut pada sholat shubuh ini hukumnya Sunnah tetapi di isyaratkan untuk pelan-pelan saja. Sedangkan menurut pengikut Syafi’iyah hukum doa qunut ini adalah Sunnah ab’ad jika lupa tertinggal maka disunnahkan untuk melakukan sujud syahwi.
Itulah beberapa informasi mengenai doa qunut yang harus anda pahami, mulai dari pengertian, tata cara dan macam-macam doa qunut yang harus diketahui. Semoga dengan informasi yang kami berikan menambah wawasan kita terutama yang berkaitan dengan masalah doa qunut. Semoga bermanfaat, terima kasih.